Postingan

Menampilkan postingan dari 2019

BIPOLAR DISORDER

Apa itu gangguan bipolar? Bipolar disorder atau yang juga dikenal sebagai gangguan bipolar adalah suatu kondisi mental yang menyebabkan terjadinya perubahan  mood  yang ekstrem. Hal ini membuat orang dengan gangguan bipolar memiliki episode mood yang sangat bahagia (mania) atau sangat sedih (depresi). Sering kali, di antara perubahan keduanya, pasien tetap mengalami kondisi mood yang normal. Saat pasien merasa sedih, ia akan merasa tertekan, kehilangan harapan, dan bahkan dapat kehilangan keinginan untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Tetapi saat merasa senang, pasien akan merasa sangat bersemangat dan penuh gairah. Perubahan mood tersebut dapat terjadi beberapa kali dalam setahun, atau bahkan seminggu dalam kasus yang lebih parah. Kondisi jiwa ini dapat menyebabkan rusaknya hubungan pribadi, rendahnya motivasi dan produktivitas di tempat kerja, dan yang lebih buruk lagi dapat menyebabkan perasaan ingin melakukan  bunuh diri . Oleh karena itu, orang-orang dengan bipolar disorder

Mengendalikan Emosi Saat Sedang Kalut

Emosi yang Anda rasakan sangat memengaruhi tindakan Anda selanjutnya. Jika Anda sedang merasa senang alias emosi positif, tentu segala aktivitas Anda akan semakin ringan. Berbanding terbalik jika Anda sedang marah, kalut, dan sedih. Emosi negatif ini akan membuat hari Anda kian buruk dan akhirnya tidak bersemangat. Sebenarnya, Anda bisa kok mengendalikan emosi saat sedang kalut. Strategi mengendalikan emosi di kala pikiran sedang kalut Wajar jika emosi Anda tersulut tiba-tiba usai mendengar kabar yang kurang mengenakkan. Emosi memang kerap kali datang tanpa di minta dan di waktu yang tidak diduga. Kalau sudah begini, Anda dituntut untuk tetap tenang sembari menyingkirkan pikiran-pikiran negatif tersebut. 1. Buang Pikiran Buruk Jauh-Jauh Saat sedang dilanda oleh masalah yang pelik, otak Anda akan cenderung lebih fokus memikirkan jalan keluar terbaiknya. Padahal tanpa disadari, terkadang bukan masalah yang mendorong munculnya reaksi negatif. Melainkan pikiran dan asumi buru

Mental Disorder Bukanlah Sebuah Kesalahan

Setiap manusia memiliki dua aspek kesehatan yang mendukung kehidupannya secara individu, yaitu aspek fisik dan kejiwaan. Aspek kesehatan fisik adalah segala hal yang dapat kita perhatikan berkaitan dengan fisik seseorang. Cedera atau sakit yang dikarenakan bakteri atauupun virus dapat kita lihat secara kasat mata dari tampilan seseorang secara fisik. Berbeda dengan itu, aspek kesehatan jiwa adalah hal yang sulit diamati secara langsung. Aspek kejiwaan ini berkaitan dengan diri pribadi seseorang sebagai individu yang menjadi bagian dari sebuah kelompok sosial tertentu. Jiwa (mental) ini merupakan aspek yang penting bagi seseorang. Pada situasi tertentu, seseorang bisa saja mengalami gangguan mental. Gangguan mental ini biasa disebut dengn mental disorder/gangguan mental/kelainan mental. Pada kondisi-kondisi tertentu seseorang bisa saja mengalami gangguan mental yang mungkin dapat dikarenakan lingkungan sekitarnya. Ada beberapa hal yang dapat menjadi pemicu gangguan mental, yaitu:

Tahap Perkembangan Psikoseksual Sigmund Freud

Manusia memiliki berbagai macam sudut pandang perkembangan, mulai dari perkembangan fisik, kognitif, afektif, dan juga tahap-tahap perkembangan psikoseksual manusia. Tahapan perkembangan psikoseksual merupakan salah satu pandangan dari tokoh yang dikenal dalam dunia psikologi, yaitu Sigmund Freud. Freud mengungkapkan bahwa manusia, pada dasarnya sudah memiliki dorongan-dorongan, yang dikenal dengan istilah libido sejak kecil. Dorongan atau libido ini berkaitan dengan energi-energi psikis yang sifatnya seksual. Tahap Perkembangan Psikoseksual Manusia Dorongan-dorongan seperti ini sudah akan muncul pada manusia, bahkan sejak bayi, dan tersebar di dalam bagian-bagian tubuh, yang berada pada rentang usia tertentu. Berikut ini adalah tahap-tahap perkembangan psikoseksual manusia. 1.  Fase Oral (0 – 1 Tahun) Fase atau tahap-tahap perkembangan psikoseksual manusia yang pertama adalah fase oral, yang terjadi pada usia 0 – 1 tahun. Pada tahap ini, dorongan utama dari bayi adalah k

Cara Mengatasi Tantrum pada Anak

Mengatasi anak yang kerap marah-marah, mengamuk, dan suka banting-banting barang bukanlah perkara yang mudah. Kondisi itu sering disebut tantrum pada anak. Kondisi inimerupakan hal yang umum terjadi, terutama pada anak yang berusia antara 1 hingga 4 tahun. Kendati menyeramkan, tantrum pada anak merupakan salah satu cara belajar anak untuk berkomunikasi secara efektif dengan Anda dan lingkungannya. Meskipun tantrum pada anak adalah hal yang umum, namun Anda harus bisa mencoba untuk menghentikan amukannya. Anda tentu akan risih jika buah hati Anda mengamuk saat di tengah keramaian, misalnya di pusat perbelanjaan. Penyebab Tantrum pada Anak Bagi sebagian balita, tantrum pada anak hanyalah cara mereka untuk keluar dari sebuah masalah. Misalnya saja, dengan berteriak-teriak maka Anda akan membelikannya mainan, itu berarti dengan ‘amukannya’ maka Anda akan menuruti keinginannya, dan lain sebagainya. Tantrum pada anak akan lebih cepat terjadi saat sang anak merasa kelelahan atau kela

Apa Saja yang Terjadi pada Otak Saat Seseorang Depresi?

Depresi bukanlah sekadar situasi hati yang sedang tidak enak alias  bad mood . Jauh dari itu, depresi merupakan sebuah kondisi medis yang sayangnya, masih banyak dipandang sebelah mata oleh orang awam. Orang yang mengalami depresi pun tidak selalu terlihat murung dan memiliki aura yang tidak bersahabat. Banyak kasus depresi yang berujung kematian justru dialami oleh orang-orang yang terlihat sangat baik-baik saja di luar. Berikut ini ulasan selengkapnya tentang yang terjadi di otak ketika seseorang depresi! Depresi Bermula dan Berakhir di Otak Depresi merupakan sebuah penyakit dengan dasar biologis yang disertai dengan implikasi psikologis dan sosial. Peradaban Yunani kuno pun menganggap bahwa depresi dimulai dari limpa, tetapi kini medis pun mengetahui bahwa depresi bermula dan berakhir di otak. Perasaan sedih dan muram yang dialami seseorang yang tengah depresi awalnya dideskripsikan sebagai akibat dari ketidakseimbangan kimiawi pada otak, khususnya hormon serotonin. Adapun fun

Narcissistic Personality Disorder

Apa yang dimaksud dengan Narcissistic Personality Disorder ? Narsistik atau biasa dikenal sebagai Narcissistic Personality Disorder adalah sebuah  gangguan mental . Narcissistic Personality Disorder adalah  kondisi orang yang menganggap dirinya jauh lebih penting dari orang lain, memiliki kebutuhan yang tinggi untuk dipuji atau dibanggakan, namun memiliki empati yang rendah terhadap orang lain. Akan tetapi dibalik rasa percaya diri yang begitu tinggi sebenarnya ia memiliki rasa percaya diri yang rapuh dan mudah runtuh hanya dengan sedikit kritikan. Gangguan ini dapat mempengaruhi berbagai aspek dalam kehidupan apabila tidak ditangani secara tepat. Seberapa umum Narcissistic Personality Disorder ? Narcissistic Personality Disorder adalah suatu gangguan kejiwaan yang langka. Laki-laki lebih rentan untuk mengalami gangguan ini dibandingkan wanita. Narcissistic Personality Disorder adalah kondisi yang sering kali muncul pada masa remaja atau dewasa muda. Ciri kepribadian narsi